Cara Memperbaiki Lag pada OBS

Merekam game atau konten yang sedang kita mainkan di PC dengan menggunakan aplikasi streaming seperti OBS memang sangat menyenangkan. Namun, tak jarang kita mengalami masalah lag atau patah-patah saat merekam atau streaming. Jangan khawatir, karena pada artikel ini kami akan memberikan tips cara setting OBS agar tidak lag. Dengan memperhatikan pengaturan yang tepat, Anda dapat merekam atau streaming tanpa khawatir mengalami masalah lag yang mengganggu kualitas video yang dihasilkan. Berikut adalah beberapa tips efektif dan mudah cara setting OBS agar tidak lag untuk meningkatkan pengalaman merekam atau streaming Anda.

Embed image code after primary title:

Subtitle:
Tips Pengaturan Bitrate dan Encoder

Embed image code after subtitle:

Subtitle:
Pilih Resolusi dan FPS Yang Sesuai

Embed image code after subtitle:

Subtitle:
Menyesuaikan Pengaturan Audio

Embed image code after subtitle:

Cara Setting OBS Agar Tidak Lag

1. Perhatikan Spesifikasi Komputer Anda
Sebelum masuk ke dalam melakukan setting OBS, pastikan terlebih dahulu spesifikasi komputer yang kamu gunakan sudah sesuai dengan kebutuhan untuk menjalankan OBS. OBS membutuhkan spesifikasi yang mumpuni untuk bisa berjalan dengan lancar. Minimal, komputer kamu harus menggunakan processor Dual-Core dengan kecepatan minimal 2.8GHz serta RAM minimal 4GB.

2. Pikirkan Resolusi dan FPS yang Digunakan
Resolusi yang terlalu tinggi dan FPS yang terlalu besar dapat menyebabkan kinerja OBS menurun dan berakibat pada lagging. Pastikan resolusi dan FPS yang kamu gunakan sesuai dengan kapasitas PC kamu agar OBS bisa berjalan dengan lancar. Disarankan untuk menggunakan resolusi 1280×720 atau 1920×1080 dengan FPS 30.

3. Gunakan Encoder dengan Benar
Encoder merupakan komponen penting dalam OBS, karena encoder berperan dalam proses menyiarkan video. Pastikan kamu menggunakan encoder yang benar agar kualitas video tetap baik dan OBS tidak mengalami lag. Pilihlah encoder x264 dengan setting CQP untuk mengurangi pemakaian CPU.

4. Sesuaikan Bitrate dan Buffer Size
Bitrate dan buffer size juga memengaruhi kinerja OBS. Jangan menggunakan bitrate dan buffer size yang terlalu besar atau terlalu kecil, karena bisa menyebabkan OBS lagging. Disarankan untuk menggunakan bitrate sekitar 3000-5000Kbps dan buffer size 0.

5. Kurangi Penggunaan Fiture Selama Streaming
Tidak hanya spesifikasi PC, fitur yang digunakan saat streaming juga memengaruhi kinerja OBS. Jangan gunakan fitur yang terlalu banyak atau yang tidak diperlukan karena akan memakan memori dan CPU, sehingga mengakibatkan OBS lag. Matikan fitur-fitur yang tidak perlu digunakan seperti filter atau efek yang tidak terlalu dibutuhkan.

6. Gunakan Graphic Card yang Memadai
Selain processor dan RAM, penggunaan graphic card yang memadai juga sangat membantu dalam menjaga kinerja OBS. Gunakan graphic card yang sudah cukup mumpuni dan disesuaikan dengan kebutuhan agar proses rendering video terasa lebih smooth.

7. Matikan Program yang Tidak Diperlukan
Matikan program atau aplikasi yang tidak dibutuhkan saat streaming. Lebih sedikit aplikasi yang jalan akan membantu OBS untuk berjalan dengan lancar tanpa terjadi lag.

8. Gunakan OBS Studio Versi Terbaru
Pastikan kamu menggunakan OBS versi terbaru. Biasanya dalam setiap update, developer akan membuat perbaikan dan menambahkan fitur-fitur terbaru yang pastinya membuat OBS berjalan lebih lancar.

9. Kurangi Penggunaan RAM saat Streaming
Kurangi penggunaan RAM aplikasi yang tidak terlalu dibutuhkan saat streaming. Buka task manager dan buka aplikasi yang memakan RAM terlalu banyak. Matikan aplikasi yang tidak dibutuhkan dan jangan lupa hapus trash yang di komputer kamu.

10. Jangan Streaming dengan Koneksi Internet yang Lemah
Koneksi internet yang lambat juga akan berdampak pada kinerja OBS. Pastikan kamu memiliki koneksi internet yang mumpuni serta pastikan jangan melakukan streaming di saat peak hour karena pada saat itu bandwidth akan menjadi terbatas.gunakan koneksi kabel ethernet yang langsung terhubung ke modem router agar koneksi internet menjadi lebih stabil dan lancar.

Pilihan Resolusi dan Bitrate yang Tepat

Resolusi dan bitrate merupakan faktor terpenting dalam pengaturan OBS agar tidak lag. Resolusi merujuk pada ukuran layar atau tingkat detail gambar yang dihasilkan, sementara bitrate mengacu pada jumlah data yang diproses dan dikirim ke server streaming.

1. Tentukan Resolusi yang Sesuai
Resolusi yang lebih besar membutuhkan sumber daya yang lebih banyak untuk memproses dan mengirimkan data streaming. Maka, untuk meminimalisir lag dalam OBS, sebaiknya gunakan resolusi yang sesuai dengan spesifikasi PC atau laptop kamu. Jika kamu menggunakan komputer dengan spesifikasi yang rendah, maka sebaiknya pilih resolusi 720p atau bahkan lebih rendah.

2. Sesuaikan Bitrate dengan Koneksi Internet
Bitrate yang terlalu tinggi juga dapat memicu lag pada OBS. Jika bitrate terlalu tinggi, maka data yang dikirimkan oleh OBS ke server streaming tidak bisa ditransfer dengan lancar karena terjadi kelebihan beban. Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya pilih bitrate yang sesuai dengan kecepatan internet kamu. Jika kamu memiliki koneksi internet yang lambat, maka bitrate yang lebih rendah sekitar 2500 Kbps mungkin sudah cukup.

3. Perhatikan Faktor Latency
Latency merupakan delay atau jeda waktu antara data yang dikirim oleh OBS dan data yang diterima oleh server streaming. Semakin tinggi latency, semakin besar kemungkinan terjadinya lag. Sebaiknya pilih server streaming yang terletak dekat dengan lokasi kamu, karena semakin jauh jarak antara server dan pengguna, semakin besar latency yang terjadi.

4. Gunakan Kualitas Audio yang Optimal
Jangan terlalu memaksakan kualitas suara yang terlalu tinggi, karena hal ini juga dapat memicu lag. Sebaiknya pilih kualitas audio yang optimal atau cukup untuk keperluan streaming, seperti frekuensi suara 44.1 kHz dan bitrate 96 kbps.

5. Tandai Settingan Advanced
Settingan Advanced pada OBS memungkinkan kamu untuk mengirim data streaming dengan lebih efisien dan menghindari terjadinya lag. Di sini, kamu bisa memilih beberapa pilihan seperti mematikan encoding hardware, menyesuaikan buffer size, hingga menambahkan delay pada audio.

6. Gunakan Fitur Frame Rate Limit
Frame rate limit adalah fitur yang berguna untuk membatasi jumlah frame per detik yang dihasilkan oleh OBS. Hal tersebut membuat OBS dapat menghemat sumber daya dan menghindari terjadinya lag.

7. Gunakan Fitur Hardware Acceleration
Hardware acceleration merupakan fitur yang memungkinkan OBS untuk menggunakan sumber daya hardware (GPU) pada perangkat kamu untuk memproses data streaming dengan lebih cepat. Pilihan ini dapat meningkatkan performa OBS dan menghindari terjadinya lag.

8. Matikan Fitur Lain yang Tidak Diperlukan
Sebelum mulai menggunakan OBS, pastikan tidak ada aplikasi lain yang berjalan di latar belakang agar sumber daya perangkat kamu tidak terpecah. Matikan fitur yang tidak diperlukan, seperti Chrome, download manager atau software editing video.

9. Gunakan OBS Studio yang Terbaru
Pastikan kamu menggunakan OBS Studio yang terbaru, karena rilis terbaru biasanya dilengkapi dengan fitur-fitur yang lebih efisien dan lebih baik dari versi sebelumnya. Selain itu, terdapat juga pembaruan terbaru untuk mengatasai bug dan masalah lainnya yang seringkali menyebabkan OBS mengalami lag.

10. Gunakan PC atau Laptop dengan Spesifikasi Memadai
Seperti yang sudah dijelaskan pada poin satu, spesifikasi PC atau laptop kamu mempengaruhi performa OBS secara keseluruhan. Maka, pastikan kamu menggunakan PC atau laptop yang memenuhi spesifikasi optimal untuk menghindari terjadinya lag pada OBS.

1. Mengoptimalkan Settingan OBS

Setelah menerapkan hal-hal dasar yang telah disebutkan sebelumnya, saatnya untuk mengoptimalkan settingan OBS agar tidak lag. Berikut adalah beberapa tahapan yang bisa kamu lakukan:

1.1. Mengatur Video Bitrate

Video bitrate adalah jumlah data yang dikirimkan dari OBS ke platform streaming dalam setiap detiknya. Semakin tinggi video bitrate, semakin besar kualitas dan resolusi video yang bisa dihasilkan.

Namun, jika kamu memiliki koneksi internet yang tidak terlalu cepat, terlalu banyak data yang dikirimkan bisa menyebabkan lag. Oleh karena itu, pastikan untuk mengatur video bitrate sesuai dengan kemampuan koneksi internet yang kamu miliki. Biasanya, bitrate yang dianggap optimal untuk streaming adalah 3000-5000 Kbps.

1.2. Mengatur Output Resolution

Output resolution adalah ukuran resolusi video yang akan dihasilkan oleh OBS. Semakin besar resolusi, semakin baik kualitas videonya, namun juga semakin besar data yang harus dikirimkan.

Jika kamu mengalami masalah lag saat streaming, maka mengatur output resolution menjadi lebih rendah akan membantu mengurangi beban komputer dan koneksi internet. Pilihlah resolusi yang sesuai dengan kebutuhanmu.

1.3. Mengubah Encoder Preset

Encoder adalah algoritma yang bertugas mengompres data video agar bisa dikirimkan dengan cepat ke platform streaming. OBS memiliki beberapa pilihan encoder preset, dari yang sangat ringan hingga yang lebih berat.

Jika kamu menggunakan encoder preset yang terlalu berat, akan membebani komputermu dan menyebabkan lag. Oleh karena itu, pilihlah encoder preset yang lebih ringan agar OBS dapat berjalan lebih lancar.

1.4. Mengatur Framerate

Framerate adalah jumlah gambar per detik yang ditampilkan dalam video. Semakin tinggi framerate, semakin lancar gerakan dalam video akan terlihat.

Namun, framerate yang terlalu tinggi dapat membahayakan performa komputer dan koneksi internet, terutama jika keduanya tidak cukup cepat. Jadi, pastikan untuk mengatur framerate sesuai dengan kemampuan komputer dan koneksi internetmu.

1.5. Mengatur Audio Bitrate

Audio bitrate adalah jumlah data audio yang dikirimkan ke platform streaming. Sama seperti video bitrate, jika terlalu besar, bisa menyebabkan lag.

Pilihlah audio bitrate yang cukup, sekitar 128 kbps untuk streaming musik atau 192 kbps untuk streaming gaming.

Settingan Nilai
Video Bitrate 3000-5000 Kbps
Output Resolution sesuai kebutuhanmu
Encoder Preset lebih ringan
Framerate sesuai kemampuanmu
Audio Bitrate 128 kbps untuk streaming musik, 192 kbps untuk streaming gaming

Itulah beberapa cara yang bisa kamu terapkan untuk mengoptimalkan settingan OBS agar tidak lag saat melakukan streaming. Selamat mencoba!

Untuk mengatasi OBS yang lag saat dipakai, bisa melakukan cara setting OBS agar tidak lag dengan memperhatikan konfigurasi yang tepat pada software tersebut.

Sampai Jumpa di Artikel Berikutnya!

Terima kasih sudah membaca artikel mengenai cara setting OBS agar tidak lag ini. Semoga tips yang telah diberikan dapat membantu kamu dalam merekam atau streaming game kesayanganmu dengan lancar dan tanpa lag. Jangan lupa untuk selalu memeriksa perangkat keras dan memastikan semua pengaturan OBS sudah benar. Sampai jumpa di artikel selanjutnya dan jangan lupa kunjungi website kami lagi untuk tips-tips menarik lainnya. Terima kasih dan salam gaming!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *