Ketika kamu menggunakan internet di komputer, pasti pernah mengalami halaman website yang lama loadingnya atau video yang buffering. Mungkin cara terbaik untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan menghapus cache pada komputer kamu secara teratur. Cache adalah data yang disimpan oleh browser untuk mempercepat waktu loading website yang seringkali dilihat oleh pengguna. Namun, cache yang terlalu banyak dapat membuat kinerja komputer menjadi lambat. Berikut adalah cara menghapus cache windows yang mudah dan cepat.
Berbagai Cara Menghapus Cache Windows dengan Mudah
Menghapus cache di Windows dapat membantu untuk mempercepat kinerja komputer. Cache berisi data yang disimpan temporari sehingga aplikasi atau website dapat bekerja lebih cepat. Namun, dalam jangka panjang, cache dapat menjadi sangat besar dan memperlambat sistem Anda. Oleh karena itu, penghapusan cache secara reguler diperlukan untuk menjaga kinerja sistem.
Berikut ini adalah berbagai cara terbaik untuk menghapus cache di Windows:
1. Menghapus Cache Browser
Cache browser adalah cache yang disimpan oleh browser web Anda. Oleh karena itu, setiap kali Anda menggunakan browser, cache tersebut akan terus bertambah. Ada banyak cara untuk menghapus cache browser, seperti melalui menu settings browser atau menginstal aplikasi pihak ketiga. Namun, pilihan termudah adalah dengan menggunakan shortcut keyboard.
2. Menghapus Cache Windows Store
Windows Store juga menyimpan cache, seperti halnya browser. Cache ini memungkinkan aplikasi yang telah diunduh untuk berjalan lebih cepat. Namun, setelah beberapa waktu, memori cache bisa sangat besar dan memperlambat sistem. Cara termudah untuk menghapus cache Windows Store adalah melalui menu settings.
3. Menghapus Cache File Sistem
Cache file sistem dapat terakumulasi seiring waktu ketika Anda menggunakan sistem Windows secara intensif. Hal ini dapat memperlambat komputer Anda secara signifikan. Untuk membersihkan cache file sistem, Anda dapat menggunakan built-in Windows tool “Disk Cleanup”.
4. Menghapus Cache Thumbnail
Cache thumbnail adalah cache yang bertanggung jawab untuk menampilkan thumbnail gambar dalam folder dan aplikasi. Cache seperti ini juga menyimpan banyak memori dan dapat memperlambat sistem Anda. Untuk menghapus cache thumbnail, Anda bisa mengikuti beberapa langkah mudah di menu settings Windows.
5. Membersihkan Cache RAM
Cache RAM yang menumpuk dapat menyebabkan sistem menjadi lambat dan tidak responsif. Cara termudah untuk membersihkan cache RAM adalah dengan restart komputer Anda. Ini akan memungkinkan cache untuk dihapus dan memberikan kembali alokasi sumber daya yang sama pada sistem.
6. Mengatur Tersedianya Cache pada Windows
Anda juga dapat mengatur untuk membatasi ukuran cache dengan tujuan mempertahankan kinerja sistem. Kalau jumlah cache melebihi kapasitas yang diatur, sistem akan secara otomatis menghapusnya. Anda dapat melakukan ini melalui menu settings Windows.
7. Menghapus Cache Download Manager
Cache download manager memungkinkan aplikasi download berjalan lebih cepat dan tanpa hambatan. Namun, cache ini dapat menumpuk dan memperlambat sistem. Untuk menghapusnya, Anda dapat menggunakan built-in Windows tool “Disk Cleanup”.
8. Menghapus Cache Printer
Cache Printer dapat bertanggung jawab untuk mempercepat printer Anda dengan mencetak dokumentasi baru dengan lebih cepat. Namun demikian, cache ini juga dapat memperlambat sistem jika menjadi terlalu besar. Menghapus Cache Printer adalah cara mudah untuk mengurangi bobot cache printer pada sistem dan menjaga sistem tetap cepat.
9. Scan dan Fix Windows Registry Errors
Registry Windows menyimpan setiap pengaturan program di komputer Anda. Jika cache registry sangat besar, komputer akan lambat dan tidak responsif. Ada banyak alat registry cleaner yang tersedia untuk membantu Anda dalam menghilangkan cache registry yang tidak digunakan dalam sistem.
10. Pilih Aplikasi yang Efektif
Cara paling efektif untuk mengurangi jumlah cache di Windows adalah melalui pemilihan serta penggunaan aplikasi yang tepat. Biasanya, aplikasi-aplikasi ringan adalah pilihan terbaik untuk membantu menjaga performa sistem yang baik. Semakin sedikit jumlah aplikasi terinstall di sistem, semakin kecil jumlah cache yang akan menumpuk di dalamnya.
Salah satu cara terbaik dalam memperbaiki performa sistem adalah dengan menghapus cache di Windows secara rutin. Semua cara yang telah disebutkan di atas akan memengaruhi performa sistem dengan berbeda. Secara umum, kebanyakan cache menjadi sangat besar setelah beberapa waktu dioperasikan. Oleh karena itu, Anda harus menghapus cache secara reguler untuk menjaga kinerja sistem tetap optimal.
10 Cara Menghapus Cache di Windows yang Mudah Dilakukan
Saat menjalankan sistem operasi Windows, komputer Anda akan menyimpan banyak data dalam bentuk cache untuk mempercepat kinerja yang lebih baik. Namun, setelah beberapa waktu, file cache ini mungkin akan memenuhi ruang penyimpanan di hard drive Anda dan membuat komputer Anda menjadi lambat.
Untuk mengatasi masalah ini, Anda bisa menghapus cache di Windows. Berikut adalah 10 cara mudah untuk melakukannya:
1. Melalui Settings
Cara pertama untuk menghapus cache di Windows adalah dengan menggunakan fitur bawaan dari sistem operasi Windows itu sendiri. Caranya adalah dengan membuka menu “Settings” dan cari opsi “Storage”. Dalam menu “Storage”, Anda akan menemukan opsi “Free up space now”.
Setelah itu, tekan tombol “Clean now” untuk menghapus cache.
2. Menggunakan Disk Cleanup
Cara kedua adalah dengan menggunakan utilitas Disk Cleanup bawaan di Windows. Dalam “Search box”, ketik “Disk Cleanup” dan buka programnya. Kemudian, pilih drive yang ingin Anda bersihkan dan tekan tombol “OK”.
Setelah itu, pilih opsi “Temporary files” untuk menghapus file cache, lalu tekan tombol “OK” dan “Delete files”.
3. Menggunakan Command Prompt
Cara ketiga adalah dengan menggunakan Command Prompt. Dalam “Search box”, ketik “cmd” dan klik “Run as administrator”. Kemudian, ketik “ipconfig /flushdns” untuk menghapus cache DNS.
4. Membersihkan File Prefetch
Cara keempat adalah dengan membersihkan file Prefetch. Prefetch adalah file yang menyimpan informasi tentang aplikasi yang sering digunakan untuk mempercepat loading waktu. File Prefetch bisa menghabiskan banyak ruang di hard drive Anda.
Untuk membersihkan file Prefetch, cukup ketik “prefetch” dalam “Search box” dan hapus semua file yang ada di dalam folder ini.
5. Membersihkan File Update dan Installasi Pembaruan
Cara kelima adalah dengan menghapus file update dan instalasi pembaruan. Ketik “Disk cleanup” dalam “Search box”, lalu klik “Clean up system files”. Kemudian, pilih opsi “Windows Update Cleanup” untuk menghapus file update dan instalasi pembaruan yang tidak perlu.
6. Menghapus File Log
Cara keenam adalah dengan menghapus file log. Dalam “Search box”, ketik “Event Viewer” dan buka programnya. Pilih “Windows Logs” dan hapus semua file log yang ada di dalam folder ini.
7. Membersihkan File Downloaded Program Files
Cara ketujuh adalah dengan membersihkan file Downloaded Program Files. Ketik “Disk cleanup” dalam “Search box”, lalu klik “Clean up system files”. Pilih opsi “Downloaded Program Files” dan hapus file yang ada di dalam folder ini.
8. Menghapus Cookie
Cara kedelapan adalah dengan menghapus cookie. Dalam “Search box”, ketik “Internet Options”. Pilih tab “General” dan klik “Delete” di bawah “Browsing History”. Pilih opsi “Cookies and website data” dan tekan tombol “Delete”.
9. Menghapus Riwayat Pencarian
Cara kesembilan adalah dengan menghapus riwayat pencarian. Dalam “Search box”, ketik “Internet Options”. Pilih tab “General” dan klik “Clear” di bawah “Browsing History”. Pilih opsi “History” dan tekan tombol “Delete”.
10. Membersihkan File Thumbnails
Cara kesepuluh adalah dengan membersihkan file thumbnails. Ketik “Disk cleanup” dalam “Search box”, lalu klik “Clean up system files”. Pilih opsi “Thumbnails” dan hapus file yang ada di dalam folder ini.
Itulah 10 cara mudah untuk menghapus cache di Windows. Dengan membersihkan cache secara teratur, Anda bisa menjaga performa komputer Anda di level yang optimal. Selamat mencoba!
Jenis-Jenis Cache pada Windows yang Harus Dihapus
Cache merupakan tempat penyimpanan sementara yang dirancang untuk menyimpan data agar bisa diakses dengan lebih cepat. Namun, seiring waktu, cache tersebut bisa menjadi kotor dan memengaruhi kinerja sistem. Oleh karena itu, menjadi penting untuk memahami jenis-jenis cache pada Windows yang perlu dihapus:
1. Cache Browser
Cache browser merupakan cache yang disimpan oleh browser ketika Anda mengunjungi sebuah website. Cache browser bermanfaat untuk menghemat waktu pengambilan data ketika mengunjungi website yang sama. Namun, terlalu banyak cache browser bisa menyebabkan penurunan kinerja browser dan waktu loading yang lebih lama.
Untuk menghapus cache browser pada Windows, bisa mengikuti langkah berikut:
Browser | Cara Menghapus Cache |
---|---|
Google Chrome | Buka menu Chrome > History > Clear browsing data |
Mozilla Firefox | Buka menu Firefox > Options > Privacy & Security > Clear Data |
Microsoft Edge | Buka menu Edge > Settings > Privacy and Services > Clear browsing data |
2. Cache System
Cache system adalah tempat penyimpanan sementara yang digunakan oleh sistem operasi Windows. Beberapa contoh cache sistem adalah cache DNS, thumbnail, dan log. Semua cache sistem dapat dihapus dengan aman dan tidak akan mempengaruhi sistem operasi.
Untuk menghapus cache sistem pada Windows, bisa mengikuti langkah berikut:
- Pada keyboard, tekan tombol Windows + R
- Ketik “cmd” dan tekan enter
- Tuliskan “ipconfig /flushdns” untuk cache DNS
- Tuliskan “cleanmgr” untuk cache thumbnail dan file sementara lainnya
- Klik OK dan ikuti petunjuk penghapusan
3. Cache Aplikasi
Cache aplikasi adalah cache yang disimpan oleh aplikasi yang digunakan pada Windows. Keuntungan dari menggunakan cache aplikasi adalah dapat meningkatkan kinerja saat membuka aplikasi tersebut. Tetapi, cache aplikasi yang kotor juga dapat memengaruhi kinerja sistem dan membuat aplikasi tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Untuk menghapus cache aplikasi pada Windows, biasanya dapat dihapus pada menu pengaturan di aplikasi tersebut. Seperti contohnya Microsoft Office Excel:
- Buka Microsoft Excel
- Buka menu File > Options > Advanced
- Scroll ke bawah hingga menemukan “Display” dan klik “Empty Cell Cache”
- Klik OK dan cache aplikasi akan dihapus
4. Cache RAM
Cache RAM atau cache memori adalah cache yang tersimpan ketika memori RAM tidak cukup. Cache RAM bisa membantu meningkatkan kecepatan kinerja sistem, tetapi tetap perlu dihapus secara berkala untuk memperbaiki kinerja sistem.
Untuk menghapus cache RAM pada Windows, bisa mengikuti langkah berikut:
- Tekan tombol Windows + R
- Ketik “regedit” dan tekan enter
- Buka HKEY_LOCAL_MACHINE > SYSTEM > CurrentControlSet > Control > Session Manager > Memory Management
- Set “ClearPageFileAtShutdown” dengan nilai 1
- Tutup dan reset komputer, cache RAM akan dihapus
5. Cache DNS
Cache DNS merupakan cache yang disimpan oleh sistem operasi saat menerima permintaan akses website. Cache ini diperlukan untuk menghemat waktu ketika mengakses website yang sama. Tetapi, cache DNS yang kotor bisa membuat koneksi internet lambat dan masalah jaringan lain.
Untuk menghapus cache DNS pada Windows, bisa mengikuti langkah berikut:
- Buka command prompt dengan cara pada langkah 1-2 pada Cache System
- Tuliskan “ipconfig /flushdns”
- Tunggu beberapa saat hingga proses penghapusan cache selesai
Seringkali sistem operasi Windows kita menjadi lambat karena cache yang menumpuk. Nah, jika kamu ingin tahu bagaimana caranya untuk membersihkan cache Windows dengan mudah, bisa cek artikel cara menghapus cache Windows di Teknopil.
Terima Kasih Sudah Membaca!
Nah, itulah beberapa cara menghapus cache Windows yang bisa kamu terapkan untuk laptop atau PC-mu. Semua cara tersebut mudah dan dapat dilakukan dengan cepat. Jangan lupa untuk rutin menghapus cache, agar performa komputermu tetap optimal. Terima kasih sudah membaca artikel ini, kami harap informasi yang kami berikan bermanfaat untukmu. Jangan sungkan untuk kembali lagi di website kami untuk membaca artikel-artikel menarik lainnya! Sampai jumpa!